Dalam jaringan wireless, lingkungan sekitar memiliki peran penting yang menentukan efektivitas sinyal dan kinerja access point Anda. Jangkauan koneksi WiFi Anda dapat sangat bervariasi berdasarkan lokasi fisik dari access point. Berikut adalah tips lokasi penempatan access point yang baik supaya kinerja jaringan Anda lebih maksimal.
Dengan mengikuti pedoman ini, niscaya Anda dapat terhindar dari penurunan kinerja yang signifikan atau ketidakmampuan untuk terhubung melalui WiFi ke access point. Untuk hasil terbaik, tempatkan access point Anda sesuai dengan pedoman umum berikut:
- Dekat pusat area tempat perangkat WiFi akan beroperasi.
- Di lokasi yang tinggi seperti rak tinggi dimana perangkat WiFi berada dalam garis pandang (meskipun menembus dinding).
Sinyal wireless dapat dicegat atau diblokir oleh berbagai faktor, sehingga perangkat tidak dapat terhubung ke jaringan wireless secara efisien, oleh karena itu sebisa mungkin Anda perlu menjauhi sumber interferensi sebagai berikut:
- Kipas langit-langit
- Sistem keamanan rumah
- Microwave
- Komputer
- Telepon jenis wireless
- Telepon tanpa kabel 2,4 GHz
- Telepon tanpa kabel 5 GHz
- Baby monitors, walkie talkies, radio
- Wireless mouse/keyboard
- Televisi. Jangan letakkan router atau wireless access point di belakang TV.
- Jauhi permukaan logam yang besar, permukaan kaca yang besar, dinding berbahan padat, dan benda-benda seperti berikut ini:
- Dinding atau permukaan bata
- Dinding atau permukaan beton
- Pintu logam padat
- Lempengan aluminium
- Akuarium ikan
- Kaca/ Cermin.
- Dalam pemasangan di dinding, lokasi terbaik adalah di tengah area jangkauan WiFi Anda dan berada dalam garis pandang semua perangkat wireless. Pastikan bagian atas access point diarahkan ke pengguna dan bukan ke dinding.
- Dalam pemasangan di plafon/langit-langit ruangan, lokasi terbaik berada di tengah area jangkauan WiFi Anda, dan dalam garis pandang semua perangkat wireless. Pastikan bagian atas access point diarahkan ke pengguna dan bukan ke langit-langit.
- Sebelum memasang access point di lokasi yang tinggi, pertama-tama atur dan uji access point untuk memverifikasi konektivitas jaringan WiFi.
Semoga artikel ini dapat berguna untuk Anda.
Sampai jumpa di artikel tips dan trick berikutnya. Follow akun social media kami untuk mendapatkan informasi, tips, dan trick seputar dunia IT.