Untuk network attached storage (NAS) seri DS415 di kelas menengah, Synology memiliki sejumlah varian. Jika di beberapa edisi lalu kami pernah menguji DS415Play yang memiliki kemampuan multimedia yang baik dengan feature Hardware Transcoding Engine, kali ini kami mencoba varian lain dari DiskStation DS415, yaitu DS415+. Sedikit berbeda dengan DS415Play, DS415+ ini hadir dengan spesifikasi yang lebih tinggi serta feature penyimpanan yang lebih lengkap.
Berbeda dengan DS415Play yang ditujukan untuk kebutuhan rumahan dan hiburan, Synology DiskStation DS415+ ini ditargetkan untuk memenuhi kebutuhan bisnis skala kecil hingga menengah. Hal ini terlihat dari spesifikasinya yang lebih tinggi. NAS ini menggunakan prosesor Intel Atom empat inti yang berkecepatan 2,4 GHz, lebih cepat dibandingkan DS415Play yang menggunakan prosesor serupa, namun dengan dua inti dan berkecepatan 1,6 GHz. Kapasitas RAM yang dimilikinya pun lebih besar, yakni 2 GB. Dan untuk melindungi berbagai data penting yang tersimpan di dalamnya, NAS ini juga telah mendukung instruksi enkripsi secara hardware (AES-NI) yang absen pada DS415Play. Namun, feature Hardware Transcoding Engine malah absen pada DS415+ ini.
Dari sisi tampilan, baik DiskStation DS415Play dan DS415+ memiliki tampilan yang hampir sama persis. Perbedaannya terletak pada jumlah port USB yang lebih sedikit, yakni satu buah port USB 2.0 di bagian depan, dan dua port USB 3.0 di bagian belakang. Lalu masih ada tambahan sebuah port eSATA di bagian belakangnya. NAS ini memiliki dua port LAN yang keduanya telah mendukung gigabit serta mendukung link aggregation untuk meningkatkan….
Baca Selengkapnya Disini