Sektor UKM sudah menjadi kontributor utama terhadap GDP Indonesia dalam 5 tahun terakhir. Hingga saat ini, ada sekurangnya 4.4 juta UKM di Indonesia. UKM ini meliputi usaha kecil yang beralih ke digital, dan juga bisnis yang dibangun di atas platform digital, atau lazim dikenal sebagai startup. Firma riset CHGR memperkirakan bahwa di tahun 2020 nanti akan terdapat lebih dari 13.000 startup di Indonesia.
Untuk mengakomodasi ekosistem digital tersebut, Synologi akan menghadirkaan solusi NAS (Network-Attached Storage) terbaru yang berkinerja tinggi, canggih, andal dan mudah digunakan bagi para penikmat teknologi dan juga pelaku bisnis rumahan termasuk UKM.
Victor Wang, Sales Account Manager Synology untuk pasar ASEAN berkata, “Seiring dengan meningkatnya masyarakat digital, kebutuhan akan penyimpanan data juga meningkat pesat. UKM, pengguna rumahan, kelompok kerja kecil, dan usaha kecil-menengah tidak hanya membutuhkan solusi penyimpanan data yang terjangkau dan berkapasitas besar, tapi juga harus mudah dikelola, dan dilengkapi fitur keamanan yang lengkap. Synology memiliki deretan produk yang lengkap untuk memenuhi kebutuhan tersebut di era serba canggih ini. Dengan NAS, para pelaku bisnis bisa meningkatkan produktivitas dan keunggulan kompetitif ketika mereka hendak berkompetisi di pasar internasional.”
Selain DiskStation DS1517+ dan DS1817+ yang sudah dikenalkan beberapa waktu lalu, Synology pada kuartal ke-3 2017 nanti juga akan menghadirkan DiskStation DS418j. Produk penyimpanan yang seluruhnya berbasis flash ini mampu meningkatkan efisiensi serta produktivitas UKM dengan biaya hemat namun berkinerja tinggi dan memecahkan tantangan terkait penyimpanan data.
NAS terbaru Synology ini juga dibekali DiskStation Manager paling anyar dan paket-paket yang komprehensif, termasuk infrastruktur Synology Router RT2600ac. Untuk para pekerja mobile, Synology juga menawarkan solusi VPN Plus yang memberikan layanan WebVPNclientless dan juga layanan SSL VPN yang kencang, sangat aman dan intuitif.
